Harganya Bisa Sampai Ratusan Juta, Kenapa Batik Tulis Mahal?

Harganya Bisa Sampai Ratusan Juta, Kenapa Batik Tulis Mahal?

Sumber Foto: Screenshot--

RADAR TASIK TV - 2 Oktober adalah Hari Batik Nasional. Batik, warisan budaya Indonesia, semakin dihargai dan dikenal oleh masyarakat global saat ini.

Hari Batik Nasional menunjukkan bahwa batik adalah bagian penting dari budaya Indonesia yang harus dilestarikan.

 

Kenapa Sih, Batik Tulis Itu Mahal?

 

1. Canting atau Nglowong 

Tepat sekali, proses tulis memerlukan rangkaian yang sangat panjang, dan salah satu yang paling penting adalah proses nglowong TS.

Ketika Anda melihat detail batik, Anda akan melihat bahwa nglowong dibuat dengan lilin atau malam yang dicairkan dan dibatik dengan canting yang lebih kecil, karena lebih banyak detail motif yang dibuat, lebih mahal harga batik.

Kita harus tahu bahwa proses canting ini bisa memakan berbulan-bulan. Ada yang mencapai angka 1, 3, 9 bulan, bahkan tahun. [Coba kita hitung saja: jika membayar pegawai yang mencanting itu, upahnya 50 ribu rupiah per hari selama 8 jam, dikalikan 1,5 juta TS dalam satu bulan.

Jadi, jangan heran jika menemukan batik dengan harga puluhan bahkan ratusan juta.

 

2. Terbatas 

Karena prosesnya yang rumit, panjang, dan memerlukan waktu yang cukup lama, batik tulis ini biasanya tidak dibuat dalam jumlah yang banyak TS.

Seperti di Batik Sejawat, biasanya hanya dibuat 5 motif batik per motif, dan diproses dalam berbagai warna.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: