Selain Diwajibkan dalam Islam, Ini Manfaat Khitan Bagi Kesehatan Anak Laki-Laki

Selain Diwajibkan dalam Islam, Ini Manfaat Khitan Bagi Kesehatan Anak Laki-Laki

manfaat khitan bagi anak,ilustarsi: Alby--

Selain Diwajibkan dalam Islam, Ini Manfaat Khitan Bagi Kesehatan Anak Laki-Laki

RADAR TASIK TV – Dalam Islam khitan diwajibkan bagi anak laki-laki, baik itu ketika masih bayi atau sudah besar, karen khitan adalah sayarat sahnya shalat.

Di Indonesia, khitan umumnya dilakukan saat anak laki-laki memasuki usia sekolah dasar atau sekitar 6–10 tahun.

Semakin tua usia anak laki-laki atau pria yang disunat, semakin bertambah juga risiko, tingkat kerumitan, dan lama proses penyembuhannya.

Khitan adalah proses pelepasan kulup atau kulit yang menyelubungi ujung penis.

Khitan memiliki tujuan untuk menghilangkan najis dan mengislamkan seorang hamba secara kaffah.

Khitan adalah ibadah yang dilakukan kepada anak laki-laki beragama Islam yang pernah disyariatkan oleh Nabi Ibrahim as.

BACA JUGA:Cara Mendidik Anak Perempuan Menurut Islam, Bedakan Dengan Anak Laki-Laki

Manfaat Khitan Bagi Kesehatan

Selain diwajibkan dari sisi syariat agama Islam, ternyata dari sisi medis banyak manfaat yang bisa didapatkan oleh orang yang menjalani khitan, yaitu:

1. Mencegah fimosis

Fimosis merupakan kelainan struktur kepala penis, yang sebenarnya normal terjadi pada anak-anak, namun berbahaya jika berlanjut hingga dewasa.

Dengan melakukan khitan maka fimosis dapat dicegah.

2. Alat kelamin pria atau penis mudah dibersihkan

Ketika laki-laki sudah mengalami proses khitan maka kelamin atau penisnya menjadi mudah dibersihkan.

Dengan mudah dibersihkannya penis, maka akan mencegah seorang pria terkena infeksi berat seperti gangrene atau kondisi medis berupa matinya jaringan tubuh karena tidak mendapatkan suplai darah yang cukup.

Gangrene pada tingkat yang parah dapat menyebabkan penis membusuk hingga diamputasi.

3. Khitan bisa menurunkan resiko infeksi saluran kencing atau kemih

4. Khitan bisa mencegah dan menurunkan resiko penyakit menular seksual.

BACA JUGA:Dampak Sering Memarahi Anak, Hati-Hati Bisa Pengaruhi Psikologi si Kecil

Langkah Perawatan Setelah Sunat

Setelah menjalani proses khitan, biasanya penis akan berwarna merah, memar, dan bengkak.

Luka setelah khitan pada bayi memerlukan waktu sekitar 10 hari untuk sembuh, sedangkan pada anak-anak dan pria dewasa membutuhkan waktu setidaknya sebulan untuk sembuh.

BACA JUGA:Sering Merasa Takut Saat di Rumah? 5 Doa Ini Dipercaya Dapat Mengusir Jin dan Setan

BACA JUGA:Selain Modus Penipuan Lewat APK Whatsapp, Ini Modus Penipuan Serupa Yang Wajib Diwaspadai

Agar proses luka bekas khitan cepat sembuh ada beberapa hal yang harus dilakukan, diantaranya adalah :

- Menggunakan celana yang longgar atau sarung untuk menghindari gesekan dengan penis.

- Rutin melakukan kontrol ke dokter untuk merawat luka dan selalu perhatikan kebersihan alat kelamin agar terhindar dari infeksi.

Setelah dikhitan boleh mandi namun setelah diperbolehkan dokter, namun harus menghindari mandi dengan cara berendam.

-Setelah selesai khitan biasanya dokter akan memberikan obat pereda nyeri untuk mengurangi nyeri, seperti paracetamol atau ibuprofen.

Terkadang, dokter juga akan meresepkan antibiotik untuk mencegah infeksi setelah sunat.

- Hindari aktivitas atau olahraga berat, misalnya bersepeda, latihan beban, atau joging. Untuk anak yang baru disunat, pastikan ia tidak terlalu banyak bermain atau bergerak terlebih dahulu.

- Pria dewasa yang melakukan sunat tidak dianjurkan melakukan hubungan seksual selama sekitar 4–6 minggu atau hingga luka sunat sembuh sepenuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: