PKS Kabupaten Tasikmalaya Buka Suara Soal Kecelakaan Maut yang Libatkan Mobilnya, Begini Katanya...

PKS Kabupaten Tasikmalaya Buka Suara Soal Kecelakaan Maut yang Libatkan Mobilnya, Begini Katanya...

Ketua DPD PKS Kabupaten Tasikmalaya Saat Takziah Ke Rumah Duka--

PKS Kabupaten Tasikmalaya Buka Suara Soal Kecelakaan Maut yang Libatkan Mobilnya, Begini Katanya...

RADAR TASIK TV - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Tasikmalaya akhirnya buka suara terkait kasus kecelakaan maut yang melibatkan mobilnya, Sabtu (20/01/2024) pagi. 

Setelah kecelakaan yang menewaskan Ibu dan Anak tersebut, pihak DPD PKS Kabupaten Tasikmalaya langsung melaksanakan Takziah ke rumah duka. 

Hal tersebut sebagai tanggung jawab PKS Kabupaten Tasikmalaya kepada keluarga korban.

Ketua DPD PKS Kabupaten Tasikmaalya, Ruli Irawan mengakui jika mobil yang terlibat kecelakaan maut di Kawalu itu adalah milik PKS. 

BACA JUGA:10 Skill Masa Depan yang Diprediksi Sangat Dibutuhkan Untuk Menunjang Pekerjaan, Yuk Belajar Dari Sekarang

BACA JUGA:Mumpung Masih Awal Tahun, Ini Cara Paling Efektif Konsisten Berolahraga Membentuk Body Goals

Menurut Ruli, mobil tersebut merupakan kendaraan umum yang disedikan untuk kebutuhan Masyarakat. 

Pada saat kejadian, masih menurut Ruli, mobil APV bernomor polisi D 1776 SGW itu  sedang  dipinjam oleh salah seorang warga untuk kegiatan pengajian.

"Mobil tersebut memang milik kami dan di pinjam oleh salah satu masyarakat, dan memang mobil itu merupakan mobil umum yang bisa dipinjam oleh semua masyarakat yang perlu," beber Ruli.

"Kebetulan hari kemarin mobil dipinjam untuk kegiatan pengajian," tambahnya.

BACA JUGA:Ratusan Warga Cipaku Ciamis Derita Gangguan Jiwa Berat, Mayoritas Masih Berusia Produktif

Atas kejadian tersebut, DPD PKS Kabupaten Tasikmalaya akan menjembatani pihak keluarga korban dan pengemudi mobil agar menemukan solusi terbaik.

"Kami dari PKS Kabupaten Tasikmalaya akan berusaha semaksimal mungkin menjembatani pihak keluarga dengan pihak yang menabrak agar menemukan solusi terbaik," pungkas Ruli. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: