Polisi Belum Buka Penyebab Meninggalnya 3 Warga yang Diduga Akibat Miras Oplosan Di Kabupaten Tasikmalaya

Polisi Belum Buka Penyebab Meninggalnya 3 Warga yang Diduga Akibat Miras Oplosan Di Kabupaten Tasikmalaya

Polisi Belum Buka Penyebab Tewasnya 3 Warga yang Diduga Akibat Miras Oplosan Di Kabupaten Tasikmalaya - Fajar--

RADAR TASIK TV - Hingga saat ini pihak Kepolisan belum membuka dan memastikan penyebab tewasnya 3 orang warga di Kecamatan Sariwangi, Tasikmalaya. yang diduga meninggal usai mengkonsumi minuman keras oplosan beberapa waktu lalu.

Pihak kepolisian memastikan mereka masih bekerja guna mencari penyebab pasti kematiannya. Anggotanya bahkan terus stand by di lokasi kejadian. 

Sementara itu, Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Jules Abraham Abast S.I.K. mengatakan jika pihaknya akan memastikan dulu, untuk kematian tiga orang warga Tasikmalaya itu. Apakah meninggal karena miras oplosan atau ada hal yang lainnya. 

"Saya pastikan dulu ya. Masih menunggu dr Polres Tasikmalaya. Mohon waktu belum lengkap datanya," ujar Jules dalam pesan singkatnya. Rabu (28/2/2024). 

Diberitakan sebelumnya, sebanyak 3 orang warg di Kecamatan Sariwangi, Tasikmalaya over dosis diduga akibat minuman keras (Miras) oplosan pada Sabtu 24 Februari 2024.  

BACA JUGA:Diduga Pesta Miras Oplosan, 3 Warga Meninggal Dunia, Korban Sempat Dirawat Intensif Di RSU SMC

Ketiganya yakni berinisial S (35) dan H (45) dan R (15) meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Singaparna Medica Citrautama (SMC) Kabupaten Tasikmalaya

Informasi yang dihimpun di lapangan, sebelum diketahui diduga over dosis miras oplosan yakni pada Sabtu Tanggal 24 Februari 2024 diperkirakan pada pukul 10.00 WIB, ada 2 orang pasien meninggal dunia saat dalam perawatan di RSUD SMC Kabupaten Tasikmalaya.

Pasien diduga over dosis miras oplosan itu, sebelum mendapatkan perawatan di RSUD SMC, namun mengalami penurunan kesadaran bahkan tidak masuk makan minum selama 2 hari.

Korban juga mengeluhkan nyeri pada bagian dada sebelah kiri serta muntah-muntah.

Lantas pada malam harinya, satu lagi korban remaja di bawah umur R (16) juga meningal dunia. Keluhan yang sama dialami korban.

Bahkan dirinya yang masih kerabatan dengan 2 korban yang meninggal sebelumnya mengaku telah mengkonsumsi alkohol murni dicampur suplemen minuman berenergi.

BACA JUGA:Asyik Pesta Miras, Puluhan Pemuda Diciduk Polisi, Pengguna Motor Berknalpot Brong Disanksi Tilang

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: