Ini Deretan Kesalahan Orang Tua yang Bikin Sebagian Anak Jadi Generasi Sandwich, Pasutri Baru Yuk Baca

4. Tidak Memiliki Aset atau Aset yang Nilainya Menyusut

Orang tua sering kali gagal untuk mengembangkan kekayaan dalam bentuk aset yang bernilai. Mereka mungkin memiliki beberapa aset, tetapi nilainya cenderung menyusut seiring waktu.

Kurangnya investasi pada aset yang stabil menyebabkan keluarga menghadapi ketidakpastian finansial di masa depan, yang akhirnya dapat berdampak pada anak-anak mereka.

Solusi yang Dapat Dilakukan untuk Memutus Rantai Generasi Sandwich

Untuk menghindari terjadinya generasi sandwich, orang tua perlu mengambil langkah-langkah yang konkrit dan terarah:

Tambah Skill: Mengembangkan keterampilan baru akan memungkinkan orang tua untuk tetap relevan di pasar kerja dan mendapatkan penghasilan tambahan jika diperlukan.

Hindari Nyicil yang Tidak Perlu: Orang tua perlu mengajarkan anak-anak untuk membedakan antara kebutuhan dan keinginan, serta menghindari kebiasaan nyicil yang tidak perlu.

Hindari Riba: Penting untuk menghindari praktik riba dan mengelola keuangan dengan prinsip-prinsip yang sesuai dengan nilai-nilai agama.

Membentuk Kebiasaan Menabung: Meskipun hanya sedikit, menabung secara rutin akan membantu membangun kebiasaan menabung yang baik di masa depan.

Investasi pada Aset yang Stabil: Orang tua perlu mengalihkan fokus mereka pada investasi pada aset yang stabil, seperti emas atau properti, untuk memastikan kestabilan finansial keluarga.

Dengan mengambil langkah-langkah ini, diharapkan orang tua dapat menghindari jebakan-jebakan finansial yang berpotensi menciptakan generasi sandwich di masa depan.

Mengajarkan nilai-nilai keuangan yang sehat kepada anak-anak dan menjadi teladan yang baik dalam mengelola keuangan keluarga adalah langkah penting dalam membangun masa depan yang lebih stabil dan sejahtera bagi generasi mendatang.

Sumber: