Banyak penjual licik yang seringkali mengganti beberapa komponen iPhone dengan yang baru agar tidak menurunkan nilai jual.
Entah itu pergantian layar, baterai ataupun komponen lainnya. Hal ini tentu sangat menipu dan merugikan pembeli sebab penjual kerap kali menjual dengan harga yang tinggi padahal kondisi iPhone tersebut sudahlah diperbaiki sebelumnya.
3. Kemungkinan Mendapatkan Aksesoris KW
Hal ini sering terjadi dan kita temukan di sekitar kita. Banyak dari penjual yang menjual iPhone bekasnya dengan set aksesoris yang lengkap, namun ternyata aksesoris tersebut bukanlah aksesoris original.
Hal ini dapat terjadi karena aksesoris original yang sebelumnya dipakai telah rusak namun penjual memutuskan untuk membeli aksesoris KW agar nilai jualnya tidak turun drastis.
Aksesoris seperti charger, adapter ataupun earphone original seringkali diganti dengan aksesoris KW.
4. Kemungkinan Mendapatkan iPhone dengan Baterai Suntikan
Hal ini merupakan keluhan dari pemakai iPhone bekas yang sering dikeluhkan. Banyaknya penjual-penjual nakal nan licik yang memakaikan battery health (kesehatan baterai) suntikan.
BACA JUGA:Tips Memantau Aktivitas Anak Saat Main HP Agar Tetap Aman
Hal ini dilakukan agar calon pembeli menjadi semakin yakin untuk membeli iPhone tersebut.
Seperti yang kita ketahui bahwa calon pembeli seringkali menjadikan persentase battery health sebagai bahan pertimbangan sebelum membeli.
Karena jika battery health pada iPhone bekas itu dirasa sangat rendah, maka dikhawatirkan baterai akan cepat boros.
Namun tentu saja sebagai calon pembeli harus menyadari jika iPhone bekas dengan battery health 100% harus patut dicurigai sebab hal tersebut tidak mungkin dapat terjadi, battery health pada iPhone bekas pastilah akan berkurang karena pemakaian pribadi, terlebih jika unit iPhone tersebut merupakan seri lama.
Nah itu dia rangkuman dari kelebihan dan kekurangan membeli iPhone bekas. Pastikan jika kamu harus memikirkannya secara matang-matang sebelum melakukan transaksi agar tidak menyesal nantinya. Semoga membantu!