Ironi Dunia Pendidikan di Wilayah Pinggiran Ciamis, Akses Jalan Rusak Sekolah Sepi Peminat

Selain itu, pihak sekolah bersama warga sekitar bergotong-royong membangun tempat bagi siswa untuk menunggu jemputan dari sekolah yang berada di tengah hutan. dengan alasan supaya pada musim hujan siswa tidak kebasahan.

“Ini membuat saung untuk transit nanti anak-anak kalo ada yang dijemput, kan sekolah itu mengadakan fasilitas jemputan untuk anak secara gratis, biar tidak kehujanan, kalo hujan kan kasihan. Ujar Irin.

Wiwin, salah seorang orang tua siswa merasa terbantu dengan adanya antar jemput oleh sekolah, sekarang dirinya tidak takut lagi akan binatang liar jika anaknya pergi ke sekolah.

“Kata Guru, udah aja ibu anaknya kami antar jemput, kalo di jalan merasa takut. Jadi ya syukur. Merasa sangat terbantu. Ujar Wiwin.

Kepala Desa Panaragan membenarkan kondisi jalan menuju SDN 3 Panaragan dalam kondisi rusak. namun demikian, pihaknya berupaya untuk memprioritaskan pembangunan jalan di desanya, terutama akses jalan menuju SDN 3 Panaragan.

“Tentu pemdes harus menetapkan jalan itu sebagai skala prioritas, target kami di pemdes 2026 itu bisa beres tergarap. Mudah-mudahan bisa dimulai tahun besok 2025. Ujar Herdi, Kades Panaragan.

Kondisi SDN 3 Panaragan di ditanggapi oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Ciamis, Erwan Darmawan, pihaknya bahkan langsung mengecek keadaan SDN 3 Panaragan.

Menurut Erwan, kondisi Sekolah Dasar Negeri 3 Panaragan sudah mencukupi, dari segi bangunan dan tenaga pengajar.

Untuk kurangnya jumlah siswa sendiri, Erwan menyebut bahwa ada faktor geografis, posisi sekolah berada di pinggir Dusun dengan jumlah anak yang sedikit serta faktor infrastruktur.

BACA JUGA:GUYS 3 Urutan Mandi Ini Ternyata Malah Bikin Kamu Jadi Glow Down, Begini Penjelasannya...

BACA JUGA:Jenis Makanan Yang Bisa Membuat Kulit Cerah! Siapa Tau Ada Makanan Favoritmu Disini

“Dari pantauan kami, atau dari evaluasi kami, kalo dari segi fasilitas dan ketersedian ketenagapengajaran sangat mencukupi SD tersebut. Mengenai kejadian seperti kemarin, itu inisiatif yang bagus dari para guru dan dari kepala sekolah, untuk menjemput siswa. Alhamdulilah saya mempunyai pasukan yang sangat sensitif terhadap lingkungan, mudah-mudahan ditiru oleh sekolah lain sehingga pelayanan terhadap masyarakat sesuai dengan undang-undang dasar dapat terlayani," Ujar Erwan, Kepal Dinas Pendidikan Kabupaten Ciamis.

Erwan mengapresiasi pihak sekolah untuk mengadakan antar jemput siswa, hal itu jadi masukan bagi dinas pendidikan Kabupaten Ciamis. layanan antar jemput bagi siswa diharapkan bisa ditiru oleh sekolah-sekolah lain sehingga masyarakat dapat terlayani dengan baik.

Erwan berharap inisiatif ini bisa menumbuhkan semangat guru-guru lain baik dari perkotaan maupun di pedesaan di Kabupaten Ciamis, untuk menumbuhkan marwah sebagai tenaga pendidik dan pengajar.

Simak Berita Selengkapnya dalam Video Berikut ini:

Sumber: