Kemendikbud Ristek Bantu Perajin Pandai Besi di Ciamis, Masuk Kriteria Jadi Destinasi Wisata Edukasi

Kemendikbud Ristek Bantu Perajin Pandai Besi di Ciamis, Masuk Kriteria Jadi Destinasi Wisata Edukasi

Kemendikbud Ristek Bantu Perajin Pandai Besi Di Ciamis, Sudah Penuhi Kriteria Jadi Destinasi Wisata Edukasi Kemendikbud Ristek Bantu Perajin Pandai Besi Di Ciamis, Sudah Penuhi Kriteria Jadi Destinasi Wisata Edukasi --

RADARTASIKTV.ID - Kemendikbud Ristek Republik Indonesia melalui Universitas Galuh Ciamis serta Universitas Padjajaran Bandung, untuk yang ketiga kalinya membagikan bantuan, berupa peralatan produksi bagi para perajin pandai besi, di kampung Karang Bakti, Dusun Ciwahangan, Desa Baregbeg, Kecamatan Baregbeg, Kabupaten Ciamis.

Bantuan tersebut diserahkan kepada 27 orang perajin, berupa mesin belt grinder, mesin tempa, mesin ukir, blower serta scroll saw.

Disampaikan ketua tim program pemberdayaan kemitraan masyarakat Universitas Galuh Ciamis, Aan Suryana, menurutnya, bantuan peralatan ini sebagai langkah awal pembentukan destinasi Wisata Edukasi pandai besi, karena selama ini kampung karang bakti dikenal sebagai produsen berbagai perkakas rumah tangga dan pertanian, seperti golok ,pisau, cangkul, sabit serta parang. 

Aan berharap, dengan adanya bantuan peralatan ini dapat meningkatkan kualitas serta kuantitas produksi, sehingga dapat mengangkat kesejahteraan hidup para perajin pandai besi. 

BACA JUGA:Bangunan Sudah Lapuk, Bagian Belakang Rumah yang Ditinggalkan Pemiliknya Ambruk

BACA JUGA:DPC PPP Kota Tasikmalaya Tegas Dukung Penuh Nurhayati-Muslim

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Ciamis, Budi Kurnia, menyampaikan bahwa Kampung Karang Bakti telah memenuhi kriteria untuk dijadikan sebagai destinasi wisata edukasi, karena memiliki orisinalitas yang tidak dimiliki oleh daerah lain, sehingga dalam jangka waktu dekat ini, pihaknya berencana untuk segera menggelar simulasi kunjungan wisata. 

Senada dengan Dinas Pariwisata, DPRD Kabupaten Ciamis, melalui anggota Fraksi partai Golkar, Mohamad Ijudin mengapresiasi konsistensi perguruan tinggi yang telah berperan aktif, dalam program pemberdayaan masyarakat, sehingga memperluas kesempatan untuk meningkatkan kesejahteraan. 

Dengan terbentuknya destinasi wisata edukasi pandai besi ini, diharapkan akan memberikan banyak kemanfaatan, tidak hanya meningkatkan penghasilan bagi para perajin, namun juga menciptakan lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat.

BACA JUGA:Herdiat Sunarya Dianugerahi Lifetime Achievement Award 2024, Tetap Istiqomah Layani Masyarakat

BACA JUGA:Lansia Sulit Dapat Bantuan Pemerintah, Muhammad Yusuf Langsung Turun Beri Bantuan

Simak Berita Selengkapnya dalam Video Berikut :

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: