Warga di Kahuripan Mulai Budayakan Gerakan Masyarakat Pilah Sampah
Warga di Kahuripan Mulai Budayakan Gerakan Masyarakat Pilah Sampah--Hasbi
RADARTASIKTV.ID - GEMPILAH (Gerakan Masyarakat Pilah Sampah) merupakan kegiatan yang diadakan oleh sekelompok mahasiswa Jurusan Pendidikan Masyarakat Universitas Siliwangi yang berkolaborasi dengan Dinas Lingkungan Hidup Kota Tasikmalaya, dan Pusaka Indonesia Gemah ripah untuk menarik partisipasi masyarakat dan meningkatkan inisiatif masyarakat atas kesadaran dalam pengolahan sampah rumah tangga.
Kegiatan ini bertujuan untuk mempromosikan pemilahan dan pengelolaan sampah yang sesuai dengan jenisnya guna mendukung program pengurangan sampah yang berakhir di tempat pembuangan akhir (TPA) Ciangir.
Dalam gerakan ini, Kelompok 2 dari mahasiswa Pendidikan Masyarakat mengajak masyarakat untuk lebih bertanggung jawab dalam memilah dan mengolah sampah yang dihasilkan.
BACA JUGA:Petani Dilatih Cara Pembuatan Pupuk Organik, Penggunaan Pupuk Organik Baik Bagi Kesehatan Tanah
Kegiatan GEMPILAH di RT 01/RW 06 Kelurahan Kahuripan melibatkan berbagai elemen masyarakat, termasuk rumah tangga serta lembaga pemerintahan setempat.
Rangkaian program ini adalah sosialisasi, edukasi, dan praktik kepada masyarakat tentang pentingnya pemilahan dan pengolahan sampah serta dampak positifnya bagi lingkungan.
Kegiatan yang dilakukan yaitu sosialisasi melalui penyuluhan dan workshop yang menjelaskan cara pemilahan sampah organik dan anorganik, penjelasan pentingnya pengurangan volume sampah dengan alternatif penggunaan bahan tidak sekali pakai.
Kemudian, praktik langsung dengan pembuatan pupuk kompos dan cairan eco enzyme dari sampah organik, sehingga masyarakat dapat melihat manfaat langsung dari kegiatan tersebut.
BACA JUGA:Pascawisuda, Lulusan STISIP Bina Putera Banjar Diminta Ciptakan Lapangan Kerja
BACA JUGA:Cagub Jabar Ahmad Syaikhu Soroti Kondisi Pasar Cikurubuk, Begini Katanya...
Kegiatan ini juga dilaksanakan dengan melakukan pembimbingan dan praktik pengolahan sampah secara berkala setiap minggunya kepada masyarakat.
Dengan adanya gerakan ini, diharapkan volume sampah yang masuk ke TPA Ciangir dapat berkurang secara signifikan.
Melalui pemilahan, sisa sampah yang tidak terangkut bisa diminimalisir, sehingga mengurangi beban TPA dan memperpanjang umur tempat pembuangan tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: