Polres Tasik Tanam Jagung di 34 Hektar Lahan Non Produktif, Dilaksanakan Serentak di Seluruh Indonesia

Polres Tasik Tanam Jagung di 34 Hektar Lahan Non Produktif, Dilaksanakan Serentak di Seluruh Indonesia

POLRES BANJAR TANAM JAGUNG DI LAHAN 78 HEKTAR Web--

RADARTASIKTV.ID - Untuk mendukung program ketahanan pangan, Polres Tasikmalaya bersama unsur Forkopimda dan ketua Bhayangkari cabang Tasikmalaya menyerahkan secara simbolis bibit jagung dan pupuk kepada kelompok tani di Desa Linggajati, Kecamatan Sukaratu, Kabupaten Tasikmalaya.

Penanaman jagung, dilakukan di lahan kering non produktif untuk memastikan tidak mengganggu produktivitas lahan padi. program penanaman jagung ini menjadi bagian dari program nasional, yang dilaksanakan serentak di seluruh Polda, Polres, dan Polsek se-Indonesia.

"Baik, pagi hari ini kami melaksanakan program penanaman jagung serentak yang dipimpin oleh Bapak Kapolri dan Menteri Pertanian RI. Untuk Polres Tasikmalaya, kita menanam di 34 hektar lahan, termasuk 5 hektar di Kecamatan Sukaratu. Jagung ini adalah jenis jagung untuk pakan, dan pengelolaan lahannya diserahkan kepada masyarakat atau kelompok tani setempat. Target kami, panen serentak dalam tiga bulan ke depan," ujar AKBP Haris Dinzah, Kapolres Tasikmalaya.

BACA JUGA:Program Pepeling, Solusi MAN 1 Kota Tasikmalaya Kurangi Sampah, Wajibkan Pelajar Bawa Tempat Minum

BACA JUGA:Pimpinan Pesantren Dilaporkan Atas Dugaan Kasus Kekerasan Seksual, Ingkar Janji Akan Nikahi Korban

Kadis Ketahanan Pangan, Pertanian, Dan Perikanan Kabupaten Tasikmalaya menyebutkan bahwa penanaman ini menargetkan produksi sebanyak 8 ton jagung per hektar. Hasil panen akan dikelola melalui bulog untuk memastikan penyerapan secara optimal.

"Penanaman jagung ini difokuskan pada lahan kering non produktif agar tidak mengganggu produktivitas padi. Target kami 8 ton per hektar untuk total 34 hektar. Penyerapan hasil panen akan dikelola bersama Bulog agar semuanya bisa terserap," ujar Tatang Wahyudin, Kepala DKPPP Kabupaten Tasikmalaya.

Program penanaman jagung ini diharapkan mampu meningkatkan ketahanan pangan nasional dan mendukung kecukupan pakan ternak di Kabupaten Tasikmalaya.

BACA JUGA:Pesona Wisata Berkemah Di Bukit Baros Panjalu Ciamis, Menikmati Keindahan Alam Bak Negeri Di Atas Awan

BACA JUGA:Pelaku Pencabulan Balita di Tasikmalaya Terancam 12 Tahun Penjara, KPAID Apresiasi Langkah Cepat Polisi

Simak Berita Selengkapnya dalam Video Berikut :

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: