Dewan Nilai UMK Kota Tasik Tak Cukup Untuk Pekerja, Dorong Pemerintah Bisa Berikan Upah Lebih Layak

RADARTASIKTV.ID - Permasalahan generasi Z yang sulit mendapatkan pekerjaan, terdengar sampai ke telinga dewan perwakilan rakyat daerah.

Sekretaris komisi empat DPRD Kota Tasikmalaya, Evi Silviani mengatakan, pihaknya akan berupaya mencarikan solusi.

Evi bahkan meyakini upah minimum kota sebesar 2,8 juta rupiah untuk saat ini memang tidak mencukupi kebutuhan sehari-hari.

Apalagi bagi yang sudah berkeluarga. Pihaknya berupaya untuk menaikan Umk, mendorong kepada pemerintah agar supaya dinaikkan.

Evi mengajak generasi muda, khususnya gen Z, lebih kreatif dalam menghadapi tantangan zaman. Khususnya dunia kerja. Menurut Evi menciptakan peluang usaha sendiri dapat menjadi solusi di tengah keterbatasan lapangan pekerjaan formal .

BACA JUGA:Brand Katsae Santuni 200 Anak Yatim dan Hafidz Qur’an, Ajarkan Makna Saling Berbagi di Bulan Ramadan

BACA JUGA:Tahun Pertama, Viman Fokus Pada Kesehatan dan Pendidikan, Tak Mau Sendiri Viman Akan Kolaborasi Berbagai Pihak

Evi menyoroti pentingnya etika dalam mencari pekerjaan. Dirinya mengingatkan agar para pencari kerja berhati-hati terhadap praktik pungutan liar atau pungli yang mungkin terjadi dalam proses rekrutmen.

DPRD Kota Tasik berkomitmen untuk terus mendorong Pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan tenaga kerja, serta membuka lebih banyak peluang ekonomi bagi generasi muda.

BACA JUGA:Ratusan Lansia Ciamis dan Tasikmalaya Ikuti Pesantren Ramadan, Mencari Ilmu Agama Bekal Pulang ke Akhirat

BACA JUGA:PWNU Jabar Gelar Safari Dakwah di Pontren Darussalam, Membumikan Aswaja dan Menangkal Radikalisme

Simak Berita Selengkapnya dalam Video Berikut :

 

Sumber: