Ngeri, Tabrakan KA 66 Turangga dan KA 350 Comuter Line di Cicalengka Bandung, Masinis Dikabarkan Meninggal

Ngeri, Tabrakan KA 66 Turangga dan KA 350 Comuter Line di Cicalengka Bandung, Masinis Dikabarkan Meninggal

RADAR TASIK TV - Warga di sekitaran petak jalan Haurpugur-Cicalengka, Kabupaten Bandung Barat dikagetkan dengan insiden tabrakan  KA 66 Turangga dengan KA 350 commuter line atau KA Lokal Bandung Raya, pukul 06.03 WIB, Jumat, 5 Januari 2024.

Redaksi juga menerima  video yang berisi kondisi kedua kereta api yang terlibat tabrakan. Berlatat areal pesawahan, bagian lokomitif kedua KA tersebut nampak menumpuk.

"Kereta tabrakan, kereta tabrakan, barusan banget, ayo bangun, bangun, Cicalengka" katanya dalam video tersebut. 

BACA JUGA:Pemkot Tasikmalaya Akui 10 Titik Lorong Katasik Hasilnya Belum Optimal

BACA JUGA:Pj Wali Kota Klaim Moderasi Beragama Kota Banjar Dinilai Sangat Baik

Belum ada keterangan resmi terkait kronologi terjadinya tabrakan Kedua KA tersebut.

Namun dari informasi yang dihimpun, Kereta api Turangga sedang melakukan perjalanan dari Stasiun Surabaya menuju Stasiun Bandung.

Hingga saat ini, belum diketahui jumlah korban luka maupun korban jiwa atas kejadian kecelakaan tabrakan kereta api tersebut.

Kepada media, Melalui pesan berantai, Manager Humas Daop 3 Cirebon, Rokhmad Makin Zainul, membenarkan terkait insiden kecelakaan KA tersebut. 

Untuk sementara pihaknya masih menunggu informasi lanjut dari kejadian tersebut, PT. KAI mohon maaf atas kejadian Insiden tersebut. 

BACA JUGA:Pemilu 2024 Tercatat 705 ODGJ di Kota Tasikmalaya Akan Ikut Memilih Presiden dan Legislatif

"Dear teman-teman media,kami sampaikan bahwa Informasi yang kami terima demikian adanya. Bahwa terjadi kecelakaan antara KA Turangga dan KA Lokal di km 181 + 5/4 di wilayah cicalengka Daop 2 Bandung. Untuk sementara kami masih menunggu informasi lanjut dari kejadian tersebut, PT. KAI mohon maaf atas kejadian teraebut," tulisnya.

Akibat kecelakaan antar Kereta Api tersebut, total 3 gerbong commuter anjlok dan total KA Turangga yang anjlok 8 gerbong.

Hingga berita ini ditulis, belum ada keterangan resmi dari Pihak KAI, namun dari informasi yang beredar,   Sala satu Masinis meninggal dunia akibat insiden tersebut.***

Sumber: