Dorong Peningkatan Konten Seni Budaya di Media Lokal, KPID Jawa Barat Lakukan ini....

Dorong Peningkatan Konten Seni Budaya di Media Lokal, KPID Jawa Barat Lakukan ini....

KPID Jawa Barat Gelar Worksop Penyiaran Di Kota Tasikmalaya, Mendorong Peningkatan Konten Seni Budaya Jawa Barat - Hasbi--

BACA JUGA:Banjir Luapan Sungai Citanduy Rendam 2 Desa di Panumbangan Ciamis

BACA JUGA:Mantan Ketua KPU Banjar Dani Danial Muhklis Kembalikan Formulir Penjaringan Balon Wali Kota Ke Demokrat

Pemateri lainnya yakni General Manager Radar TV, Arip Hidayat menyampaikan, penguatan konten-konten budaya dinilai penting, sehingga tanpa didorong KPID kami akan meningkatkan eksistensi budaya lokal.

“Kedepannya kami akan komitmen untuk meningkatkan konten seni dan budaya, potensinya masih sangat banyak, karena konten Radar TV masih sangat sedikit untuk mengisi siaran.” Ujar Arip

“Kita juga meliput acara Tasik Oktober Festival (TOF) yang didalamnya banyak menyuguhkan seni dan budaya kota tasikmalaya. Dengan demikian Radar Tv ada potensi untuk menyiarkan tayangan yang memuat seni dan budaya. Kita harus bangga bahwa kesenian kita itu masih diminati. Radar tv sangat setuju untuk meningkatkan konten seni dan budaya.” tambahnya.

Pemateri selanjutnya Dr. Lia Rohliawati, menuturkan bahwa Terkait dengan peran Radio dan tv untuk meningkatkan tayangan seni dan budaya, pendidikan dan pengajaran harus berdasarkan kepada budaya bangsa, didalam Undang-undang tentang penyiaran, bahwa salah satunya wajib  ada seni dan budaya.

“Memang ada konten budaya, tapi disimpan di jam mati, siapa yang akan menontonnya?, bukan tidak boleh menyukai budaya asing, silahkan, tetapi mari kita sama-sama mencintai budaya kita, kalau bukan kita siapa lagi.” Ujar Lia.

“Dikembalikan lagi bagaimana radio dan tv untuk mengemas seni dan budaya bisa diterima, jangan asal ada saja, apalagi disimpan di jam mati. Bagaimana caranya radio dan tv menjadi garda terdepan untuk menyajikan seni dan budaya. Silahkan libatkan generasi muda dalam siaran tv dan radio.  Mudah-mudahan Radar Tv menjadi garda terdepan untuk bisa menyajikan seni dan budaya.” tuturnya.

Sebagai pemateri terakhir,  M. Sudama dipawikarta, Selaku Komisioner KIPD Jawa Barat juga Memaparkan pendapatnya terkait peningkatan konten seni dan budaya.

“Teman-teman harus paham bahwa seni dan budaya bukan hanya tentang hiburan, tapi juga saksi sejarah. Kalau kita tidak bangga dengan karya seni budaya kita, bagaimana?, Di dunia yotube baru tahun kemarin menjadi trending topik nomor satu, saya memperhatikan baru kali ini, yang berjudul runtah, ini menjadi pertanda bahwa konten seni budaya sunda bisa laku dan diterima di masyarakat.” Ujar Sudama.

BACA JUGA:Dear Para Orang Tua, Ini 7 Hal Yang Harus Dikerjakan Pada Anak Sejak Dini, Lengkap Dengan Panduannya

BACA JUGA:Begini Cara Mudah Membuat Kaldu Ayam Serbaguna, Bikin Sendiri di Rumah Lebih Sehat dan Murah

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: