RADAR TASIK TV - Gula, dengan cita rasa manis yang menggoda, telah menjadi bagian tak terpisahkan dari berbagai makanan dan minuman dalam kehidupan modern.
Namun, kecenderungan Asupan gula berlebih telah menyebabkan masalah kesehatan yang serius di seluruh dunia.
Dalam artikel ini, kita akan membahas bahaya mengonsumsi gula berlebih dan dampaknya terhadap kesehatan.
Menurut hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas), jumlah penyakit tidak menular di Indonesia meningkat dalam kurun waktu lima tahun saja.
Data tahun 2013 menunjukkan bahwa pada tahun 2018, prevalensi diabetes sebesar 1,5 permil meningkat menjadi 2 permil.
Gagal ginjal kronis juga meningkat dari 2 permil menjadi 3,8 permil, dan stroke meningkat dari 7 permil menjadi 10,9 permil.
Berikut dampak negatif jika mengonsumsi gula yang berlebih bagi kesehatan tubuh:
Obesitas
Gula dapat mempengaruhi hormon dalam tubuh yang dapat mengontrol berat badan seseorang, seperti hormon leptin yang menciptakan sensasi kenyang.
Tetapi asupan gula yang berlebihan dapat menyebabkan resistensi leptin.
Makanan tinggi gula akhirnya membuat otak tidak tahu kapan tubuh harus berhenti makan.
Akibatnya, Anda terus lapar dan tidak tahu kapan sudah kenyang, jadi Anda harus makan terus-menerus untuk tetap kenyang.
Risiko terkena obesitas akan meningkat karena kebiasaan makan ini.
Karies gigi