Penting Untuk Diketahui Majikan, Berikut Cara Grooming Kucing yang Benar
Penting Untuk Diketahui Majikan, Berikut Cara Grooming Kucing yang Benar--Photo by Unsplash
RADARTASIKTV.ID - Banyak pemilik kucing merasa grooming adalah pekerjaan sulit, padahal dengan teknik tepat, kegiatan ini tidak hanya mudah dilakukan, tetapi juga menyenangkan bagi kucing dan pemiliknya.
Grooming yang dilakukan secara rutin membantu menjaga kondisi tubuh kucing, mengurangi risiko penyakit kulit, serta mencegah masalah seperti hairball dan kutu.
Meskipun salon hewan kini semakin mudah dijumpai di kota-kota besar, merawat kucing di rumah tetap menjadi pilihan banyak orang karena lebih hemat, lebih nyaman untuk kucing, dan memungkinkan pemilik memantau kesehatan kulit hewannya secara langsung. Berikut panduan lengkap grooming yang tepat dan aman dilakukan di rumah.
Persiapkan Alat Grooming yang Sesuai dengan Jenis Bulu
Setiap kucing memiliki karakter bulu berbeda. Kucing bulu pendek, misalnya, cukup menggunakan sisir kawat halus atau slicker brush, sementara kucing bulu panjang membutuhkan sisir comb bergigi jarang untuk mengurai kusut sebelum disisir halus. Pemilihan alat yang tepat akan mencegah bulu rontok berlebihan dan menghindari rasa sakit saat disisir.
Beberapa alat grooming dasar yang sebaiknya dimiliki pemilik kucing antara lain:
- Sisir slicker,
- Sisir logam (comb) bergigi dua ukuran,
- Gunting kuku hewan,
- Sampo khusus kucing,
- Handuk lembut,
- Pengering rambut (opsional dengan suhu rendah).
Dengan alat-alat ini, proses grooming dapat dilakukan lebih aman dan nyaman bagi kucing.
Sisir Bulu dari Akar hingga Ujung dengan Gerakan Lembut
Penyisiran menjadi tahap pertama dan paling penting dalam grooming. Mulailah dari area punggung, kemudian pindah ke sisi tubuh, ekor, dan bagian dada. Untuk kucing bulu panjang, pisahkan bulu sedikit demi sedikit agar tidak tertarik secara kasar. Gunakan gerakan yang sama setiap kali grooming agar kucing terbiasa dengan sentuhan tersebut.
Penyisiran yang rutin akan membantu menghilangkan bulu mati, mencegah kusut, dan menyebarkan minyak alami pada kulit. Selain itu, pemilik dapat mendeteksi lebih cepat adanya kutu, luka, atau perubahan kondisi kulit.
Memandikan Kucing dengan Sampo yang Tepat
Tidak semua kucing membutuhkan mandi sering. Kucing rumahan biasanya cukup dimandikan setiap 2–4 minggu sekali, sedangkan kucing yang lebih sering bermain di luar rumah mungkin butuh mandi lebih sering.
Gunakan air hangat dan sampo khusus kucing bukan sampo manusia, karena pH kulit kucing sangat berbeda dan produk manusia dapat menyebabkan iritasi.
Selama mandi, pastikan air tidak masuk ke telinga dan mata. Setelah itu, bungkus kucing dengan handuk hangat dan biarkan tubuhnya setengah kering sebelum diringankan dengan pengering rambut pada suhu rendah. Pengeringan penting terutama untuk kucing bulu panjang agar bulu tidak menggumpal atau lembap berkepanjangan.
Jangan Lupa Potong Kuku dan Bersihkan Telinga
Kuku kucing yang terlalu panjang bisa mencederai dirinya sendiri ketika menggaruk atau melukai pemilik tanpa sengaja. Gunakan gunting kuku khusus hewan dan potong bagian ujungnya saja. Hindari memotong terlalu dalam karena terdapat pembuluh darah di dalam kuku.
Telinga juga wajib diperiksa. Jika terlihat kotor atau ada penumpukan kotoran kehitaman, gunakan ear cleaner khusus hewan untuk membersihkannya. Telinga yang kotor bisa menjadi tempat berkembangnya tungau dan bakteri.
Perhatikan Kenyamanan Kucing saat Grooming
Grooming yang baik adalah grooming yang membuat kucing merasa aman. Jika kucing tampak gelisah, hentikan sejenak dan berikan jeda. Berikan hadiah kecil seperti treat setelah selesai agar ia memiliki asosiasi positif. Banyak kucing akhirnya menikmati proses grooming karena terasa seperti pijatan lembut yang menenangkan.
Kapan Harus ke Salon Hewan?
Meski grooming di rumah efektif, beberapa kondisi membutuhkan perawatan profesional, seperti:
- Bulu kucing sangat kusut (matting),
- Muncul bercak merah pada kulit,
- Kutu atau jamur yang menyebar cepat,
- Kucing agresif dan sulit ditangani.
Salon hewan atau dokter hewan memiliki peralatan lengkap untuk menangani kondisi yang membutuhkan tindakan lebih lanjut.
Grooming bukan sekadar menjaga penampilan, tetapi bagian penting dari kesehatan kucing. Dengan penyisiran, mandi, pemotongan kuku, dan pemeriksaan telinga secara rutin, kucing dapat terhindar dari berbagai masalah kulit dan gangguan kesehatan lain.
Grooming yang dilakukan dengan cara benar juga membantu memperkuat ikatan emosional antara kucing dan pemiliknya. Dengan memahami langkah-langkah ini, setiap pemilik dapat memberikan perawatan terbaik yang membuat kucing hidup lebih sehat dan bahagia.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: