Dinilai Pilkada Paling Brutal, PMII Soroti Dugaan Politik Uang, Datangi Partai Peserta Politik Hingga Bawaslu
DINILAI PILKADA PALING BRUTAL, PMII SOROTI DUGAAN POLITIK UANG--Nurohman
RADARTASIKTV.ID - Sejumlah masa aksi dari Pergerakan Mahasiwa Islam Indonesia atau PMII mendatangi kantor DPC partai Gerindera Kota Tasikmalaya sabtu sore. Dengan membawa spanduk bertuliskan kritikan terhadap partai, masa aksi juga menggelar orasi untuk memberikan peringatan, bahwa di Pilkada Kota Tasikmalaya diduga telah terjadi praktik politik uang.
BACA JUGA:Pasangan Ade-Iip Unggul, Ketua Tim Pemenangan Minta Tidak Euforia Berlebih
PMII menilai praktik politik uang akan berdampak kompleks kedepan, bagi pemerintahan termasuk pemerintahan kota Tasikmalaya. Salah satunya terjadi praktik korupsi dan jual beli jabatan.
“Kita datang ke salah satu peserta pemilukada kota tasikmalaya, tentu ingin memberikan perhatian, ingin memberikan peringatan, kita melihat kawan-kawan bahwa pilkada kali ini adalah pilkada paling brutal,
Kita tahu bahwasanya money politik ini akan berdampak komplek kedepan, di pemerintahan termasuk pemerintahan kota tasikmalaya, mau dibawa kemana negara kita ini kalau praktik money politik terjadi di masyarakat," ujarnya.
Meski dijaga ketat oleh pihak kepolisian, aksi PMII di depan kantor DPC partai Gerindra berlangsung dengan kondusif.
Setelah berorasi di depan DPC Gerindra Kota Tasikmalaya, masa aksi juga akan menyambangi kantor Bawaslu Kota Tasikmalaya untuk melakukan aksi yang sama. Serta mengaku akan menyambangi seluruh partai politik peserta pemilukada, sebagai peringatan.
BACA JUGA:Raih 48,39 Persen Suara, Viman-Diky Rayakan Kemenangan, Janji Bawa Perubahan Positif Bagi Kota Tasik
BACA JUGA:Yanto Oce Minta Calon Terplih Jangan Khianati Rakyat, Ngaku Santai Hadapi Proses Pilkada
Simak Berita Selengkapnya dalam Video Berikut :
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: