Keajaiban Surat Al Waqiah, Amalkan Rutin Bisa Mendatangkan Rezeki Melimpah?

Keajaiban Surat Al Waqiah, Amalkan Rutin Bisa Mendatangkan Rezeki Melimpah?

Surat Alwaqiah Pembawa Rizki--

Keajaiban Surat Al Waqiah, Amalkan Rutin Bisa Mendatangkan Rezeki Melimpah?

RADAR TASIK TV - Surat Al-Waqiah, salah satu bagian dari Al-Quran yang penuh dengan keutamaan dan manfaat, telah menjadi bahan kajian serta perdebatan dalam upaya memahami betapa besar keberkahannya bagi umat Islam.

Rasulullah Muhammad SAW menggambarkan surat ini sebagai Surat ghina atau surat yang kaya, menyoroti potensinya dalam memberikan keberkahan rezeki dan menghindarkan dari kefakiran.

Buku-buku keagamaan seperti Agar Rizqi Berlimpah dan Hidup Berkah karya Muhammad Fadlun, S.Pd.I. dan Risalah Doa Zikir Keluarga oleh Tim Madinatul Ilmi dan Muhammad Auli, menggarisbawahi beragam keutamaan yang terkandung dalam membaca surat Al-Waqiah.

BACA JUGA:Ulah Geng Motor di Kota Tasikmalaya Bikin Gak Nyaman, Pj Wali Kota Beri Analogi Ini Terkait Penanganannya

Salah satunya adalah perlindungan dari sifat mudah lupa, kemiskinan, serta menjadi surat cinta kepada Allah bagi mereka yang merindukan surga.

Hadits yang menyatakan, Barangsiapa yang membaca surat Al-Waqiah setiap malam, maka ia tidak akan ditimpa kefakiran selama-lamanya, menegaskan pentingnya membaca surat ini secara rutin.

Namun, dalam karya-karya seperti 15 Cara Nyata Memperoleh Rezeki Berlimpah karya Abdillah Firmanzah Hasan, dan penjelasan Imam Jafar RA, ditekankan juga pentingnya membaca surat Al-Waqiah pada waktu-waktu tertentu, seperti pagi dan sore, untuk mendapatkan kemudahan rezeki dan perlindungan dari berbagai kesulitan hidup.

Terkait dengan ayat-ayat tertentu dalam surat Al-Waqiah, khususnya ayat 35-38, diyakini sebagai ayat pelancar rezeki dan pencegah kefakiran.

BACA JUGA:Sering Merasa Lelah Saat Bangun Tidur? Ini Penyebab Dan Cara Mengatasinya

Ayat-ayat ini menekankan bahwa golongan kanan, yaitu orang-orang yang memelihara iman dan taat kepada Allah, akan diberikan kebahagiaan dan kenikmatan di surga-Nya.

Meskipun demikian, terdapat perdebatan seputar kekuatan hadits terkait surat Al-Waqiah yang menjanjikan penghindaran dari kefakiran.

Menurut beberapa ulama seperti Muhammad Nasir al-Din Albani dan Adz-Dzahabi, hadits tersebut diklasifikasikan sebagai dhaif atau lemah.

Mereka menunjukkan ketidakpastian terhadap sanad (rantai perawi) dan kesahihan haditsnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: