Konsumsi Gula Pasir Tidak Ada Manfaatnya Bagi Tubuh? Begini Penjelasan dr. Cahyono, Yuk Simak

Konsumsi Gula Pasir Tidak Ada Manfaatnya Bagi Tubuh? Begini Penjelasan dr. Cahyono, Yuk Simak

 

RADAR TASIK TV - Apakah kamu selalu menggunakan gula pasir untuk setiap masakan atau setiap minuman yang kamu minum? Atau kamu menggunakan gula pasir untuk tambahan setap minuman yang kamu minum?

Ternyata gula pasir diduga menjadi penyebab banyak penyakit yang menyerang banyak orang. Gula pasir dianggap lebih berbahaya dari heroin sehingga perlu diperhatikan mengonsumsinya. 

Konsumsi gula pasir tidak adan manfaaatnya bagi tubuh? Yuk simak penjelasan dari Dr. Cahyono 

Dikutip dari instagram tonyrizky3, Dr. Cahyono menjelaskan bahwa gula pasir sangat berbahaya dan mengingatkan masyarakat untuk tidak mengonsumsi gula pasir

"Bahwa garam menyebabkan hipertensi keliru, hari ini sudah kebuka semua politik disana bahwa penyebab penyakit degeneratif, diabetes, jantung, stroke, kanker, karena makanan yang banyak mengandung gula, terutama gula pasir" kata Dr. Cahyono

Dr. Cahyono menjelaskan bahwa dalam tiga bulan tidak mengonsumsi gula pasir, baik langsung maupun tidak langsung, insya allah akan sehat.  

"Bapak sebelum makan beli garam, garam penting buat tubuh kita. Itu yang diajarkan oleh nabi, garam banyak manfatnya. Kolesterol banyak manfaatnya tanpa kita makan kolesterol, pak" tambahnya.

BACA JUGA:dr. Zaidul Akbar Berbagi Tips Bagi Penderita Lambung yang Ingin Full Menjalankan Puasa Ramadhan 2024

BACA JUGA:Tips Hilangkan Bau Mulut Saat Puasa Ramadhan 2024, Stop Konsumsi Ini Saat Makan Sahur

Ternyata dalam tubuh memproduksi kolesterol dan ternyata memang banyak manfaat. Kolesterol tersebut banyak manfaat untuk hormon. Bahan dasar enzim, bahan pembentuk saraf, bahan dasar pembentuk otot, tulang, organ, itu dengan kolesterol. Tapi gula pasir tidak ada manfaanya bagi tubuh. 

Dr. Cahyono menjelaskan jika pengganti gula pasir adalah dengan gula aren, gula jagung, dan lainnya yang bisa di konsumsi. Kenapa penyakit kronis sulit disembuhkan? Dr. Cahyono menjawab itu karena gaya hidup kita yang salah 

Manfaat dari mengurangi gula

Sumber: