Ilmuan Pangan Ini Bongkar Jenis Takjil yang Bikin Gendut Saat Puasa, Kok Bisa? Yuk Simak

Boba, minuman dengan tambahan bola tapioka, telah menjadi tren di berbagai belahan dunia. Namun, boba sering kali mengandung tinggi gula tambahan dan kalori yang tinggi.

BACA JUGA:Resep Rahasia Turunkan Berat Badan Hingga 25 Kg, Bahannya Sederhana Bisa Masak Sendiri Di Rumah

BACA JUGA:Mau Turunkan Berat Badan? Yuk Coba 6 Kebiasaan di Pagi Hari yang Bisa Turunkan Berat Badan

Konsumsi berlebihan boba dapat menyebabkan peningkatan asupan kalori dan gula, yang berkontribusi pada peningkatan berat badan jika tidak diimbangi dengan pola makan yang sehat dan aktifitas fisik yang cukup.

3. Es Krim

Es krim, dengan segala variasi rasa dan teksturnya, menjadi takjil favorit bagi banyak orang.

Namun, es krim mengandung tinggi gula dan lemak jenuh, yang dapat meningkatkan risiko obesitas dan penyakit jantung jika dikonsumsi secara berlebihan.

Lemak dalam es krim juga dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah, yang berpotensi menyebabkan masalah kesehatan jangka panjang.

4. Gorengan

Gorengan seperti bakso goreng, tahu goreng, atau pisang goreng, adalah camilan yang sering dinikmati saat berbuka puasa.

Namun, makanan yang digoreng biasanya mengandung tinggi lemak jenuh dan trans lemak, yang merupakan jenis lemak tidak sehat yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan obesitas.

Selain itu, makanan yang digoreng juga sering ditaburi dengan garam tambahan, yang dapat menyebabkan retensi air dalam tubuh.

5. Kue-Kue Tradisional

Kue-kue tradisional, seperti kue lapis, kue cubit, atau kue kering lainnya, adalah bagian tak terpisahkan dari tradisi berbuka puasa di banyak keluarga.

Namun, kue-kue ini sering mengandung tinggi gula dan lemak, terutama jika dibuat dengan mentega atau minyak nabati.

Sumber: