Pelatih Albania: Italia Bisa Bertahan dengan 11 Pemain dan Menyerang dengan 7 Orang
Sylvinho-Tangkapan Layar Youtube-
RADAR TASIK TV – Pelatih Albania, Sylvinho, menyatakan bahwa Italia bisa bertahan dengan 11 pemain dan menyerang dengan 7 orang menjelang duel di laga pembuka Grup B di Euro 2024 Jerman.
Dalam wawancara dengan Corriere della Sera, Sylvinho memuji pelatih Italia, Luciano Spalletti, yang dianggapnya sebagai salah satu yang terbaik.
Sylvinho menyebutkan bahwa Italia dapat bertahan dengan 11 pemain dan menyerang dengan 7 pemain, serta sangat kuat dalam duel satu lawan satu, terutama dengan dasar permainan yang solid dari pemain-pemain Inter Milan.
"Luciano Spalletti adalah salah satu yang terbaik. Saya mengharapkan Italia yang sangat terorganisir, tangguh, kuat dalam transisi, yang jika diperlukan akan bertahan dengan 11 pemain dan menyerang dengan 7 pemain, sangat kuat dalam duel satu lawan satu, dengan basis dari Inter yang bermain dengan sangat baik," kata Sylvinho.
BACA JUGA:Visit to KPKNL Tasikmalaya SMKN 1 Tasikmalaya: Edukasi dan Kenal Lebih Dalam tentang Kemenkeu
Pelatih Albania ini juga tidak menganggap bahwa tanpa pemain seperti Bonucci dan Chiellini Italia akan kehilangan kekuatannya karena memilki gelandang kuat seperti Barella.
"Tidak ada lagi veteran seperti Bonucci dan Chiellini, tetapi Italia memiliki pengalaman, kekuatan, penguasaan bola, dan semangat kompetisi,” tegasnya.
“Mereka memiliki segalanya. Selain itu, ada Barella, yang menjalani musim luar biasa. Saya berharap dia bermain," lanjutnya.
Sylvinho kemudian menyoroti dua pemain Albania yang bermain di Serie A seperti Asllani di Inter Milan yang memenangkan scudetto dan Supercoppa Italiana, serta Djimsiti yang meraih gelar Liga Europa dengan Atalanta.
BACA JUGA:Catat! Ini Rincian Formasi Rekrutmen CPNS dan PPPK Kabupaten Tasikmalaya 2024
Ia melihat Asllani telah berkembang dengan pesat dan menegaskan Djimsiti akan membuat Albania lebih tenang saat menghadapi Italia di Signal Iduha Park.
"Asllani telah berkembang pesat dan memiliki kekuatan mental yang hebat. Dia mengerti bahwa hidup tidak memberikan apa pun secara cuma-cuma," tuturnya.
"Djimsiti menjalani musim yang hebat dengan Atalanta. Dia memberi kami ketenangan yang diperlukan," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: tuttomercato