Hj Nurhayati Sebut Ekonomi Rumahan Solusi Ibu Rumah Tangga Bisa Berpenghasilan

Hj Nurhayati Sebut  Ekonomi Rumahan Solusi Ibu Rumah Tangga Bisa Berpenghasilan

Ekonomi Rumahan Solusi Ibu Rumah Tangga Bisa Berpenghasilan, Hj Nurhayati Jawab Keluh Kesah IRT Di Kp. Leuwibudah--Hasbi

Hj Nurhayati Sebut Ekonomi Rumahan Solusi Ibu Rumah Tangga Bisa Berpenghasilan

RADAR TASIK TV - Bakal Calon Wali Kota Tasikmalaya, Hj Nurhayati, terus bergerak menjaring aspirasi dari segenap lapisan elemen masyarakat.

Hj Nurhayati yang juga anggota DPR RI ini, mengunjungi pengajian di Majelis Ta’Lim Nurussalam, Kampung Leuwibudah, Kelurahan Cibunigeulis, Kecamatan Bungursari Kota Tasikmalaya, selasa pagi.

BACA JUGA:Hj Nurhayati Tawarkan Solusi Tuntaskan Masalah Sampah, Berkaca Pada Singapura Kelola Sampah Jadi Energi

BACA JUGA:Blusukan, Hj. Nurhayati Tampung Aspirasi Ibu-Ibu Pengajian

Salah satu peserta pengajian, Eulis menyampaikan aspirasinya, bahwa rata-rata di wilayahnya, sedikit ibu-ibu yang memiliki penghasilan tetap, termasuk suami mereka yang rata-rata bukan dari kalangan pekerja yang memiliki penghasilan tetap.

Sehingga Eulis berharap, selain sebagai ibu rumah tangga dirinya ingin memiliki penghasilan untuk membantu keluarga.

“Ibu rumah tangganya kebanyakan pengangguran gapunya penghasilan, suaminya juga gapunya pekerjaan tetap. Jadi saya mohon kedepannya kami ingin berkembang dan punya penghasilan,"ujar eulis.

Solusi dari masalah tersebut, menurut Nurhayati adalah dengan pengembangan ekonomi rumahan. Hal ini bisa menjadi pekerjaan sambilan ibu-ibu, bisa dilakukan secara individu atau berkelompok untuk membuat suatu UMKM, terutama UMKM di bidang kuliner, mengingat ibu-ibu memiliki basic skill memasak.

“Ekonomi rumahan bisa dilakukan individual atau komunal misal ibu-ibu kumpul bareng buat satu produk nanti bisa dijual,"ujar Hj. Nurhayati.

BACA JUGA:Hj Nurhayati Tawarkan Solusi Tuntaskan Masalah Sampah, Berkaca Pada Singapura Kelola Sampah Jadi Energi

BACA JUGA:Bakal Calon Wali Kota Tasikmalaya Hj. Nurhayati Tampung Aspirasi Ibu-ibu Pengajian

Tinggal kedepannya ada stimulan dari pemerintah baik berupa modal atau pelatihan skill dan pemasaran.

“selain modal tentu kan perlu diperhatikan keahlian perlu ada pelatihan, sehingga bisa sesuai apa yang diinginkan, terutama selain pelatihan skill juga bagaimana pemasarannya. Sehingga pemerintah perlu memastikan untuk membuat regulasi, misal mewajibkan toko untuk mendisplay UMKM,"pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: